LF - Shell Sistem Operasi Linux

Shell Sistem Operasi Linux

Shell
    Menurut Resa Risyan (2020) Shell adalah penerjemah di mana kita dapat memberikan perintah dan mendapatkan respons. Shell dapat melakukan sejumlah tindakan yang kuat dan tak terhitung berdasarkan pada perintah yang kita berikan. Pada dasarnya, Shell adalah program yang menjalankan program lain.

    Menurut Alkoni Ikhsan (2020) Pemrograman bash shell itu sendiri adalah pemrograman kumpulan perintah menggunakan script yang ditulis ke dalam bash shell, sehingga nantinya dapat dieksekusi oleh sistem operasi. Selain bash shell, ada banyak shell lainnya yang bisa digunakan untuk programming, namun penggunaan bash lebih fleksibel karena script yang ditulis lebih kompatibel untuk dibaca dari mesin yang berbeda, distro linux yang berbeda, atau bahkan sistem operasi yang berbeda. Pemrograman menggunakan shell terutama bash shell berkembang terus sampai sekarang karena penggunaannya di kalangan system administrator sangat dibutuhkan.

    Jadi kesimpulanya bahwa Shell atau bash shell adalah program yang memungkinkan pengguna untuk memberikan perintah dan mendapatkan respons. Shell dapat melakukan berbagai tindakan dan menjalankan program lain. Selain itu, pemrograman menggunakan shell terutama bash shell adalah kumpulan perintah yang ditulis dalam bentuk script untuk dieksekusi oleh sistem operasi. Bash shell lebih fleksibel dan kompatibel untuk dibaca di mesin, distro linux, atau bahkan sistem operasi yang berbeda. Penggunaan pemrograman shell, terutama bash shell, masih dibutuhkan dalam kalangan system administrator hingga saat ini.

Macam macam shell Menurut Resa Risyan (2020):
1. Bourne Shell

Bourne Shell dikembangkan oleh Stephen Bourne di Bell Labs dan didistribusikan sebagai shell untuk Unix versi 7 pada tahun 1979. Shell ini memiliki cepat tetapi  tidak memiliki fitur untuk pengguna interaktif. Ini juga merupakan shell default sistem Solaris. Perintah full name path di Bourne shell adalah / bin / shand / bin / sh. Permintaan pengguna root adalah # sedangkan permintaan pengguna non-root adalah $.

2. Bash Shell

Bash Shell adalah singkatan dari Bourne again shell dan itu adalah shell default dari banyak distribusi Linux saat ini. Shell ini sangat kompatibel dengan bourne shell dan membawa banyak perbaikan dibandingkan bourne shell. Beberapa peningkatannya adalah job control, command-line editing, unlimited size command history, dll.

Jika kalian baru mengenal shell scripting, bash adalah bahasa yang bagus. Ini interaktif dan berpengetahuan luas. Seperti namanya, Bash adalah superset dari Bourne shell, dan kalian dapat menjalankan sebagian besar skrip Bourne tanpa mengubahnya.

3. C Shell

C Shell dilambangkan dengan csh. Itu diciptakan oleh Bill Joy pada tahun 1970 di University of California di Berkeley. Ini adalah command processor dan berjalan di perintah window.bin/csh adalah perintah full pathname, prompt default pengguna root adalah # sedangkan prompt default pengguna non-root adalah hostname%. 

4. TENEX C Shell

Ini merupakan peningkatan dari c shell dan dapat digunakan sebagai shell script command processor serta shell login interaktif. Ini adalah versi c shell yang disempurnakan namun sepenuhnya kompatibel. Ini dilambangkan oleh tcsh dan beberapa fitur utama seperti command-line editing, command-line completion, job control, dan C seperti syntax.
C shell hampir sering digunakan oleh seorang administrator jaringan yang menggunakan Unix environment.

5. Korn Shell

Korn shell dilambangkan oleh ksh dan ditulis dan dikembangkan oleh David Korn pada tahun 1980. Shell ini menggabungkan semua fitur dari c shell (csh) dan tab c shell (tcsh). Ini lebih cepat daripada C shell dan merupakan bahasa pemrograman high-level yang kuat. Pathname lengkap dari perintah ini adalah /bin/ksh, permintaan default pengguna root adalah # sedangkan prompt pengguna default non-root adalah $.

Shell Korn menyertakan fitur dari shell lain dan menyediakan beberapa fitur lebih canggih yang ditemukan dalam bahasa skrip modern seperti associative array, loating point arithmetic, job control, command aliasing, command history, mendukung POSIX standards, backward compatibility dengan bash.

Shell ini merupakan bahasa pemrograman Unix shell yang dapat kalian gunakan secara interaktif untuk menjalankan perintah dari command line atau secara terprogram untuk membuat skrip yang dapat mengotomatiskan banyak tugas pemeliharaan komputer dan administrasi sistem.

6. Z Shell

Z Shell dinotasikan oleh zsh dan merupakan ekstensi ke bourne shell dengan banyak peningkatan dan digunakan sebagai shell login interaktif. Ini menggabungkan fitur-fitur dari Bash, ksh dan tcsh shell. Ini juga digunakan sebagai interpreter perintah untuk script shell. Beberapa fitur unik z shell adalah:

Dukungan plugin dan temaFilename generationStartup filesLogin/Logout watchingClosing commentConcept indexVariable indexFunctions indexKey index

7. Fish Shell

Fish shell adalah shell yang mudah digunakan yang dikembangkan pada tahun 2005. Tidak seperti pesaingnya, fish shell tidak didasarkan pada Bourne shell atau C shell. Untuk menginstal fish shell di sistem Linux, kalian dapat menjalankan perintah di bawah ini:

sudo apt-add-repository ppa:fish-shell/release-3sudo apt updatesudo apt install fish

Fish memiliki beberapa fitur seperti auto-suggestion, memiliki konfigurasi berbasis web, mendukung 256 terminal teknologi, singkatan Tab completion, wait command, Variabel yang dapat digunakan sebagai perintah.

8. Schema Shell

Schema shell (scsh) adalah shell Unix open-source yang tertanam dalam schema, berjalan pada semua platform Unix utama termasuk AIX, Cygwin, Linux, FreeBSD, GNU Hurd, HP-UX, Irix, Mac OS X, Solaris, dan beberapa lainnya.

Schema shell merupakan shell eksotis yang menawarkan scripting environment menggunakan Schema, yang merupakan turunan dari bahasa Lisp. Pyshell merupakan upaya untuk membuat script yang sama yang menggunakan bahasa Python.

Daftar Pustaka

Risyan, Resa. 2020. Jenis Jenis Shell Di Linux.https://www.monitorteknologi.com/jenis-shell-di-linux/ Diakses Pada 09 Mei 2023 Pukul 10.11 WIB

Ikhsan,Alkoni. 2020. MAKALAH LINUX DAN PEMROGRAMAN SHELL.https://www.academia.edu/41648568/MAKALAH_LINUX_DAN_PEMROGRAMAN_SHELL Diakses Pada 09 Mei 2023 Pukul 10.11 WIB

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LF - Perintah Dasar Sistem Operasi Linux (Debian 11/CentOS Stream 8)

Dinamic Routing (Default Route, RIPv2, EIGRP, dan OSPF)

Tugas TLJ