Tugas TLJ

 Konfigurasi Debian 11 Webserver&DNS

Langkah awal adalah dengan menginstall debian 11 di virtual box langkah-langkah nya seberti berikut ini:

1. Download file ISO Debian 11 dari situs resmi Debian11.
2. Buka VirtualBox dan buat mesin virtual baru dengan nama dan tipe yang Anda inginkan. Pilih ukuran memori dan ruang disk sesuai kebutuhan Anda.
   
   
   
3. Pada pengaturan mesin virtual, pilih Storage dan klik ikon CD di bawah Controller: IDE. Pilih Choose/Create a Virtual Optical Disk File dan arahkan ke file ISO Debian 11 yang telah Anda download.
   
   
   
4. Pada pengaturan mesin virtual, pilih Network dan ubah Attached to menjadi Bridged Adapter. Pastikan Anda memilih adapter jaringan yang terhubung ke internet di komputer host Anda. Centang Replicate physical network connection state jika Anda ingin mesin virtual mengikuti status koneksi host.
   
   
   
5. Jalankan mesin virtual dan tekan Enter untuk memulai instalasi Debian 11. Ikuti petunjuk di layar untuk memilih bahasa, lokasi, tata letak keyboard, nama host, nama domain, kata sandi root, nama pengguna, partisi disk, dan lain-lain.
   
   
   
6. Setelah instalasi selesai, reboot mesin virtual dan login dengan akun yang telah Anda buat. Anda sekarang dapat menggunakan Debian 11 di VM dengan bridge adapter.
   
   
   

Memberi IP pada DEBIAN 11

1. Buka terminal dan jalankan perintah berikut untuk membuka file konfigurasi interface jaringan:
   
   
   
2. Ubah konfigurasi dari DHCP ke manual dengan menambahkan baris berikut pada file konfigurasi:Ganti <alamat_IP>, dan <default_gateway> dengan IP yang kita inginkan.
   
   
   
3. Simpan perubahan dengan menekan CTRL+O dan keluar dari editor nano dengan menekan CTRL+X.
4. Restart layanan jaringan dengan menjalankan perintah berikut:
   
   
   
5. Lalu ganti file dns resolv.conf ke dns google, dengan perintah nano /etc/resolv.conf.
   

Menganti Repository

Selanjutnya mengganti repositori Debian 11 , kita perlu mengedit berkas /etc/apt/sources.list. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Buka terminal dan jalankan perintah berikut untuk membuka berkas nano /etc/apt/sources.list:
   
2. Anda dapat menambahkan atau menghapus repositori dengan mengedit berkas tersebut. Misalnya, jika Anda ingin menggunakan repositori resmi Debian 11, Anda dapat menambahkan 
3. Setelah selesai mengedit berkas sources.list, tekan Ctrl+O untuk menyimpan perubahan dan Ctrl+X untuk keluar dari editor.
4. Terakhir, jalankan perintah berikut untuk memperbarui daftar paket apt update:
   
   
   
5. Sekarang repositori Debian 11 telah diganti.

Menginstall Webserver

menginstal Apache2 pada Debian 11:

1. Perbarui indeks paket lokal agar mencerminkan perubahan terbaru dengan perintah apt update:
2. Instal paket Apache2 dengan perintah apt install apache2:
   
   
   

Menginstall DNS Server

Berikut adalah langkah-langkah untuk menginstal Bind9 di Debian 11:

1. Pertama, pastikan bahwa sistem Debian 11 Anda terhubung ke internet dan jalankan perintah apt update untuk memperbarui indeks paket.
2. Setelah itu, jalankan perintah apt install bind9 untuk menginstal Bind9.
   
   
   
3. Setelah instalasi selesai, Anda dapat mengkonfigurasi Bind9 dengan mengedit file konfigurasi /etc/bind/named.conf.local.default-zone, lalu ip yang zone in-addr.arpa ip network nya dibalik 
   
   
   
4. lalu konfigurasi file db.127, dengan perintah nano /etc/bind/db.127
   
   
   
5. lalu konfigurasi file db.local, dengan perintah nano /etc/bind/db.local
   
   
   
6. Setelah mengedit file konfigurasi, Anda dapat membuat file zona untuk domain yang ingin Anda kelola.
7. Ganti file resolv.conf dengan perintah nano /etc/resolv.conf, lalu isi ip debian kita.
   
   
   
8. Terakhir, jalankan perintah sudo systemctl restart bind9 untuk memulai ulang layanan Bind9.
   
   
   
9. Cek dari server debian ke dns.
   
   
   
10. Cek dari cilinet ke dns dengan cmd.
    
    
    
11. Cek dari cilinet ke dns dengan webroser.